Tampilkan postingan dengan label Android. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Android. Tampilkan semua postingan

Jumat, 21 Oktober 2011

Daftar tablet Android Terbaik versi KangRangga

Artikel ini saya tulis tepat pukul 00.00 WIB, ketika mata begitu berat ingin terpejam. Sedangkan besok harus tetap melakukan aktivitas kuliah seperti biasanya. Kali ini saya hanya ingin mencoba untuk menulis tentang Daftar tablet Android terbaik versi saya sendiri. hehheh... :)
Untuk sementara saya hanya baru dapat menulis 5 jenis tablet Android Terbaik. Padahal rencananya ingin menjelaskan kurang lebih sekitar 12 tablet Android. Tapi apa daya.. mata sudah mengajakku untuk segera terlelap.. (lebay...mode on..)
Langsung aja simak beberapa type/jenis tablet Android yang ada dibawah ini:

1. Asus Eee Pad Transformer



















Diperkuat dengan prosesor dual-core NVIDIA® Tegra™ 2, Transformer dapat menjelajah web dengan kecepatan memukau, memberikan waktu respon lebih cepat dan performa lebih baik dalam hal multi-tasking. Dilengkapi port HDMI 1.3a, Transformer dapat terhubung ke HDTV dan sistem suara surround 5.1, memberikan pengalaman multimedia lebih kaya.


2. Samsung Galaxy Tab 10.1





















Samsung Galaxy Tab 10.1 ini merupakan generasi penerus Galaxy Tab 7 inch. Sesuai dengan namanya, tablet ini memiliki layar 10,1 inch. Salah satu kelebihan yang diklaim lebih mentereng ketimbang para pesaing adalah bodinya diklaim tertipis di dunia. Dengan tebal 8,6 mm dan berat 595 gram, wajar kalau samsung Galaxy Tab 10.1 diklaim sebagai Tablet PC paling tipis. Pesaing terdekatnya adalah Apple iPad 2 sedikit lebih tebal dengan ukuran 8,8 mm.


3. Sony Tablet S


















Tablet Sony S didukung sistem operasional Android 3.1 (Honeycomb), juga terpasang kamera 5 megapixel, WiFi, Bluetooth, SD card slot, dan sebuah fitur spesial bernama IR blaster, yang memungkinkan pengguna untuk menjadikan tablet sebagai remote control di sistem Sony Home Theater.


4. Motorola Xoom

















Motorola kembali mengeluarkan Gadget terbarunya yaitu Motorola Xoom Tablet Android Honeycomb, Tablet Android 3.0 dengan layar sentuh 10,1 inci resolusi 1280 x 800 piksel.


5. Toshiba AT100 / Thrive

















Perangkat ini hanya mempunyai ketebalan 0,47 inci . Thrive 7 inci dilengkapi dengan layar sentuh 7 inci 1280 x 800 , built in stereo speakers dengan teknologi tambahan suara dari Toshiba dan SRS labs . Tablet ini memiliki kamera depan 2 Megapixel untuk Video chat , mendukung konektivitas Bluetooth ,GPS dan WiFi .
Toshiba Thrive dilengkapi dengan built in giroskop.

Untuk sambungan artikel ini saya akan usahakan secepatnya untuk menambahkan lagi beberapa jenis tablet Android Terbaik. So.. sabar dan tetap ikuti blog ini ya... :)

Pada artikel sebelumnya siapa tahu bermanfaat buat yang baca blog ini, yakni mengenai "Harap Waspada 21 Apps di Android Market adalah Malware"


Read More..

Minggu, 09 Oktober 2011

Harap Waspada 21 Apps di Android Market adalah Malware

Google baru saja menarik 21 aplikasi gratis dari Android Market. Menurut Google, kesemua aplikasi itu ditengarai sebagai malware yang dibuat untuk mendapatkan root access dari device Android milik users. Bagi yang belum tahu apa itu Root Android dapat dilihat pada artikel Kelebihan dan Kekurangan Root Android. Akses itu kemudian dipakai untuk mengambil berbagai jenis data dan setelahnya digunakan untuk download sejumlah kode. Celakanya, users tidak tahu kalau ada ‘pencuri’ dalam device Android yang ia gunakan.


Meskipun Google telah menarik 21 aplikasi tersebut namun secara total semua aplikasi yang dimaksud telah didownload oleh kurang lebih 50.000 pengguna Android.

Semua aplikasi itu memang sangat berbahaya karena merupakan ‘bajakan’ dari aplikasi asli yang telah sangat populer dan di kalangan pengguna Android. Sebagai contoh, aplikasi bernama Chess akan membuat user mengira itu adalah sebuah game catur biasa namun ternyata ketika dimainkan, sejumlah data dari device Android akan tercuri.

Ketika user download salah satu dari 21 aplikasi itu maka aplikasi tersebut akan melakukan rooting device Android menggunakan metode seperti ‘rageagainstthecage’ kemudian menggunakan Android executable file (APK) untuk mendapatkan data, seperti provider apa yang dipakai juga user ID. Selanjutnya aplikasi itu akan bertindak sebagai pintu keluar rahasia yang secara diam-diam membawa pergi kode-kode dari device Android.

Berikut daftar dari 21 aplikasi berbahaya yang telah ditarik Google dari Android Market. Jika Anda merasa pernah mendownload salah satunya, pastikan Anda mengganti SIM card dengan nomor yang baru karena Anda tidak tahu pasti apakah data dalam ponsel Android itu masih aman atau tidak. Dan juga perlu diingat untuk tidak melakukan transaksi online untuk sementara.

- Falling Down
- Super Guitar Solo
- Super History Eraser
- Photo Editor
- Super Ringtone Maker
- Super Sex Positions
- Hot Sexy Videos
- Chess
- 下坠滚球 > Fall Ball
- Hilton Sex Sound
- Screaming Sexy Japanese Girls
- Falling Ball Dodge
- Scientific Calculator
- Dice Roller
- 躲避弹球 > Dodge Ball
- Advanced Currency Converter
- APP Uninstaller
- 几何战机_PewPew
- Funny Paint
- Spider Man
- 蜘蛛侠 > Spider-Man

Tiap kali download aplikasi dari Android Market, pastikan Anda baca semua keterangan dan review yang menyertai aplikasi yang akan Anda download. Hal ini penting dilakukan karena Android Market bersifat ‘open’ yang di satu sisi sangat menguntungkan tapi di sisi lain bisa saja membawa bencana seperti adanya 21 malware di atasİmage

Open source OS seperti Android memang rentan sekali terkena berbagai macam virus dan malware. Bahkan menurut Kapersky, untuk saat ini ada sekitar 70 jenis malware apps yang menyerang Android. Dan angka itu masih akan terus berkembang lebih banyak lagi.

Sebelumnya Goole telah memblokir 21 aplikasi yang dicurigai sebagai malware. Dan hal itu terus dilakukan Google meskipun mereka tidak memberitahukan berapa jumlah malware yang telah diblokir sampai hari ini.

Kapersky yang terkenal dengan produk anti virusnya itu mengatakan kalau Android sampai Maret 2011 kemarin beresiko terkena serangan 70 jenis malware. Dan itu ada di berbagai aplikasi yang dengan mudah didownload dan terinstall di Android device.

Google sepertinya memang perlu menerapkan kontrol yang lebih ketat untuk aplikasi yang didaftarkan di Android Market. Barangkali harus mencontoh proses app approval seperti yang ada di App Store milik Apple. Karena jika masalah virus dan malware ini masih terus berlanjut, bukan tidak mungkin menjadi ancaman bagi Android karena memicu pindahnya user ke OS lain.

Berikut Daftar tablet Android Terbaik.. lihat disini

Read More..

Sabtu, 08 Oktober 2011

Tips menjauhkan perangkat mobile berbasis Android dari infeksi Malicious Apps

Tips menjauhkan perangkat mobile berbasis Android dari infeksi Malicious AppsPada artikel sebelumnya mengenai 7 Virus Android paling populer, kali ini akan menjelaskan beberapa tips menjauhkan perangkat mobile berbasis Android dari infeksi Malicious Apps.

Ditengah serangan malicious apps melanda Operating System Android lansiran Google, terdeteksi lagi malicious apps baru yang dikenal dengan nama DroidDream Light (DDLight) sebagai varian baru, dari versi sebelumnya yakni Myournet/DroidDream.

Para analis malware mensinyalir pembuat malware tersebut sedang mengembangkan varian baru dari DDLight. Serangan DroidDreamLight (DDLight) ke Operating System Smartphone Android telah menginfeksi lebih dari 50 aplikasi di pasar Android.
Hingga saat ini serangan malware Android mengalami peningkatan hingga 400 persen sejak periode September 2010. Dilaporkan juga bahwa metode penyebaran malware pada perangkat mobile tertinggi adalah melalui aktifitas download aplikasi, dan pada sebagian besar dari pengguna smartphone tidak melengkapi perangkatnya dengan proteksi Anti virus.

Untuk itulah ada beberapa tips bagaimana menjauhkan perangkat mobile berbasis Android dari infeksi Malicious Apps:

1. Selalu mengunci perangkat anda, dan gunakan password untuk melakukan akses ke perangkat komunikasi anda.

2. Jika anda akan memasukan data pribadi, lakukan hanya untuk aplikasi-aplikasi yang disediakan oleh pembuatnya.

3. Jangan menyimpan informasi bersifat rahasia didalam perangkat smartphone anda.

4. Aktifkan Password programs.

5. Matikan fungsi layanan geo-location.

6. Aktifkan system proteksi password.

7. Hapus atau pindahkan foto-foto pribadi yang tidak ingin anda sebarkan.

8. Jangan menginstall aplikasi-aplikasi dari pengembang yang tidak dikenal. Jika anda sudah terlanjur melakukan download yang dimaksud, hentikan dulu aktifitas online banking dari perangkat mobile anda, karena applikasi tersebut berpotensi malware.

9. Cermati dulu aplikasi-aplikasi yang ingin anda download dan install

Apakah aplikasi tersebut telah didownload ratusan ribu kali?
Apakah memiliki rating yang tinggi?
Apakah aplikasi-aplikasi tersebut sudah ada sejak lama?
Apakah pengembang aplikasi tersebut dipercaya oleh kalangan industri dan customernya?

10. Jika anda mengklik sebuah link di e-mail, jangan pernah memasukkan data-data pribadi ke dalamnya. Karena banyak kasus masuknya malware melalui modus tersebut, terlebih jika dilakukan melalui perangkat komunikasi mobile, resikonya akan semakin tinggi. Akan lebih aman jika melakukannya dengan memasukkan nama website pada web browser, baru kemudian masukan data anda.

11. Install aplikasi keamanan dan aktifkan program Anti Virus.

12. Perlakukan perangkat smartphone anda layaknya desktop karena pelaku kejahatan dunia maya tidak perduli platfom apa yang anda gunakan, tetapi justru menyasar setiap orang untuk dijadikan korban.



Semoga berguna dan bermanfaat buat Android Terbaik anda.. :)

Read More..

Jumat, 07 Oktober 2011

Berikut kelebihan dan kekurangan Root Android

Banyak masyarakat Indonesia yang baru menggunakan tablet PC atau handphone Android merasa senang dan cukup puas dengan sistem operasi ini. Namun, memang namanya manusia susah untuk dipuaskan (termasuk saya, soalnya saya masih dikategorikan manusia ), setelah beberapa saat menggunakan handphone Android, cukup banyak yang merasa kurang dan ingin lebih memaksimalkan lagi performa maupun kemampuan handphone Android-nya.


Salah satu cara untuk mengeluarkan semua potensi yang dimiliki tablet atau ponsel Android adalah dengan cara rooting. Namun, apa itu root Android? Apa keuntungan dan kerugian melakukan root Android? Berikut penjelasannya.

Pengertian Root Android

Fungsi root Android adalah untuk memberi hak penuh kepada pengguna Android untuk dapat masuk ke sistem Android. Dengan melakukan Root, pengguna dapat menambah, mengurangi maupun memodifikasi file-file atau data-data yang terletak pada sistem Android yang bila dalam keadaan standar (belum root) file-file tersebut tidak dapat di akses. Bila dianalogikan sistem operasi komputer Windows, fungsi root Android adalah memberikan hak administrator kepada pengguna.

Dengan melakukan root Android tidak serta merta akan menaikkan performa atau kemampuan ponsel Android. Rooting Android sama seperti “membuka pintu” bagi Anda untuk mengembangkan sistem operasi ini.

Kenapa pengembang sistem operasi Android tidak memberikan akses root sejak awal?

Hal ini bertujuan untuk melindungi sistem operasi Android secara keseluruhan. Jika pengguna secara tidak sengaja maupun sengaja mengubah atau menghilangkan satu atau beberapa file sistem, maka dapat menyebabkan kinerja handphone atau tablet menjadi tidak stabil, rusak dan yang paling parah brick atau handphone tidak dapat menyala, oleh karena itu pengembang Android membatasi akses ke file sistem.

Kelebihan Dan Kekurangan Root Android

Kekurangan Root Android #1: Dapat menghilangkan garansi handphone

Kenapa rooting Android dapat menghilangkan garansi? Root itu diibaratkan seperti “segel garansi”. Analoginya seperti ini, apabila Anda membeli komputer buatan pabrik (bukan komputer rakitan), biasanya akan dilengkapi dengan segel atau stiker garansi. Segel ini biasanya akan rusak bila kita membuka casing computer.

Jika kita ingin meningkatkan kemampuan komputer, misalnya dengan mengganti kartu grafis komputer dengan yang lebih baik, otomatis kita harus membuka casing komputer dan secara otomatis akan merusak segel garansi. Apakah dengan membongkar casing akan menyebabkan komputer menjadi rusak? Tentu saja tidak.

Namun, jika terjadi kerusakan apakah akan menghanguskan garansi? Sudah jelas, karena pihak service center melihat bahwa segel garansi telah rusak dan memberi vonis bahwa komputer rusak karena dibongkar, padahal kerusakan disebabkan faktor lain.

Sama halnya dengan root Android. Jika HP Anda mengalami kerusakan, misalnya speaker tidak berbunyi dan Anda membawa ke Service Center dengan kondisi ter-root, maka ada kemungkinan klaim garansi akan ditolak dan dikatakan bahwa ponsel rusak akibat proses root, padahal sebenarnya tidak.

Namun sebenarnya Anda tidak perlu terlalu khawatir, berbeda dengan segel garansi, proses root dapat dibalikkan atau ponsel dikembalikan ke kondisi awal. Proses ini dinamakan Unroot. Jika proses unroot dilakukan, maka secara otomatis garansi akan berlaku kembali.

Catatan: Bila ingin membawa HP ke service center, selain dilakukan unroot, sebaiknya lakukan juga factory reset (menghilangkan semua data dan aplikasi yang terinstall)

Kerugian Root Android #2: Masalah keamanan

Sebenarnya untuk yang satu ini masih menjadi perdebatan. Dikatakan bahwa dengan melakukan Root, maka aplikasi-aplikasi malware seperti virus atau Trojan dapat dengan mudahnya masuk ke file sistem dan melakukan pengrusakan atau melakukan pencurian data-data pengguna.

Namun demikian, sebenarnya walaupun HP tidak di root, apabila pembuat virus memang “berniat jahat”, maka tanpa root pun, aplikasi virus dapat dengan mudah mengakses sistem file.

Keuntungan Root Android:

Kelebihan #1: Dapat Menginstall Aplikasi yang Membutuhkan Akses Root

Berikut adalah beberapa contoh aplikasi yang membutuhkan akses root yang paling banyak diinstall:

App2Card dan Link2SD: Dengan aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk memindahkan semua aplikasi ke SD Card.
Titanium Backup: Aplikasi ini berguna untuk membackup semua aplikasi yang terinstall. Bukan hanya itu saja, aplikasi ini dapat juga mem-back up data-data aplikasi seperti pengaturan (setting-an), dll.
Aplikasi ScreenShot: Berguna untuk mengambil screen shot dari layar handphone.
Wi-Fi tether: Aplikasi ini dapat menjadikan ponsel Android membagi koneksi internetnya melalui jaringan Wi-Fi. Catatan: pada sistem Android 2.2 Froyo keatas, aplikasi ini sudah terinstall pada handphone.’
Keuntungan Root Android #2: Dapat menginstall custom ROM

Apa itu custom ROM? Custom ROM adalah sistem operasi Android kustom (alternatif) atau bukan buatan vendor ponsel. Custom ROM dikembangkan oleh komunitas penggemar sistem operasi Android. Catatan: dengan melakukan root bukan berarti Anda dapat langsung melakukan instalasi Custom ROM, namun yang pasti tanpa root, Anda tidak akan mungkin dapat melakukannya.

Kelebihan Root Android #3: Dapat melakukan pengaturan untuk memaksimalkan kinerja ponsel.

Salah satu pengaturan yang dapat dilakukan adalah overclock processor. Dengan melakukan overclock, processor dapat “dipaksa” kerja lebih cepat dari kecepatan bawaannya yang secara keseluruhan dapat meningkatkan kinerja ponsel. Namun demikian, overclock dapat memperpendek usia processor, membuat baterai lebih boros dan cepat panas dan juga ada kemungkinan menyebabkan sistem menjadi tidak stabil.

Kelebihan Root Android #4: Dapat Uninstall Aplikasi Bawaan Pabrik

Dengan melakukan root, kita dapat melakukan uninstall aplikasi-aplikasi bawaan pabrik yang tidak berguna dan hanya memenuhi memori telepon. Namun, jika Anda berniat melakukan hal ini sebaiknya berhati-hati, karena jika salah uninstall dapat menyebabkan kinerja handphone menjadi tidak sempurna. Sebaiknya jangan dilakukan bila tidak terlalu diperlukan.

Root Handphone Android – Kesimpulan

Proses Root Android berguna untuk membuka akses ke sistem Android. Keuntungan root Android secara garis besar adalah memiliki kontrol penuh terhadap handphone. Kontrol penuh tersebut bila tidak dilakukan secara hati-hati dapat menyebabkan kerusakan sistem. Jadi, jika Anda masih merasa puas atau cukup dengan kemampuan serta fasilitas handphone Android yang dimiliki, maka proses root sebaiknya tidak usah dilakukan.

Read More..

7 Virus Android paling populer

7 Virus Android paling  populerSaat ini Android bisa dibilang menjadi OS populer bahkan sekarang banyak komputer tablet yang menggunakan OS Android. Namun ditengah tingginya popularitas maka banyak juga yang memanfaatkannya.

Berikut 7 virus android paling populer:

1. Android.PjappsM

Awal tahun 2010, penyerang mendownload program sah dari Android Market lalu menginfeksinya dengan malware Android.Pjapps. Versi modifikasi itu didistribusi ulang ke marketplace Android pihak ketiga. Selain menyedot pulsa dengan mengirim SMS premiun, malware ini menurut Symantec bertujuan mencuri data personal user yang perangkatnya terinfeksi.

2. Android.Geinimi

Trojan yang dikenal bernama Geinimi ini menyebar terutama di China. Ia menginfeksi game Android dan begitu terinstall di perangkat pengguna, perangkat itu jadi botnet mobile yang bisa dikendalikan penyerang dari jarak jauh.

3. AndroidOS.FakePlayer

Menurut Symantec, program jahat ini menyamarkan diri sebagai aplikasi media player. Jika terinstall, secara diam-diam akan mengirim SMS premium pada nomor di Rusia.

4. DroidDream (aka, Android.Rootcager)

DroidDream termasuk malware yang menggila dengan menginfeksi sekitar 60 aplikasi berbeda di Android Market serta menginfeksi ratusan ribu user di kuartal pertama 2011. Malware ini mengubah perangkat terinfeksi menjadi botnet, menembus sekuriti Android, menginstall software tambahan dan mencuri data.

5 Android.Bgserv

Beberapa saat sesudah terjangan DroidDream, Google merilis tool untuk ‘menyembuhkan’ perangkat yang terinfeksi. Namun penjahat cyber turut mendompleng momen ini dengan merilis versi palsu yang jahat. Beruntung tidak terlalu berbahaya meski tetap bisa mencuri data.

6. GGTracker

Ancaman GGTracker dinyatakan cukup canggih. Penjahat cyber mengelabui user dengan membuat halaman web mobile yang terlihat seperti Android Market di mana sebagian user terjebak mendownload aplikasi penghemat baterai palsu. Jika terinstall, malware ini akan mengirim SMS premium dengan biaya sampai USD 40 per SMS.

7. DroidKungFu

Taktik pembuat malware ini adalah mendistribusi aplikasi sah di Android Market, menunggu banyak user mengunduhnya, kemudian menginjeksinya dengan malware kala user melakukan update over the air (OTA). Beruntung, DroidKungFu sudah diketahui ‘kejahatannya’ sebelum menginfeksi user sehingga tak jadi masuk ke Android Market.

Mungkin info tentang Daftar tablet Android Terbaik dapat membantu. :)

Read More..

Kamis, 06 Oktober 2011

Hot Info : Android 3.1 Ice Cream Rilis Akhir 2011?


Versi penerus Android 3.0 Honeycomb diam-diam telah muncul di beberapa perangkat. Sistem operasi (OS) mobile ini berkode 3.1. Seperti apa?

Google mengatakan pada mitranya, “Masih butuh waktu untuk mendistribusikan open-source Android hingga versi selanjutnya siap diluncurkan. Versi ini diberi nama Ice Cream”.

Saat pertama dilacak, Android 2.4 mulai diumumkan di Desember 2010, tepat 10 pekan sebelum pengumuman mantan CEO Google Eric Schmidt perihal versi lanjutan Android itu. Artinya seperti dikutipBloomberg, Android 2.4 sebenarnya bukanlah versi lanjutan yang akan diluncurkan di April ini.

Nampaknya, nama Ice Cream akan diberikan pada Android 3.1 dan diluncurkan di penghujung 2011.

Read More..

Waspada buat para pemakai Android, ada software berbahaya !!

Waspada buat para pemilik Android ! Ada software berbahaya !!. Sebuah aplikasi berbahaya telah menyamar di sistem operasi Android, sebagai versi gratis, yang dapat mencuri data dan mengirim spam pesan text, juga peringatan yang mengancam user jika user tidak membayar aplikasi tersebut, ungkap Symantec. Aplikasi tersebut ada di situs sharing file di Amerika Utara dan Asia yang dikenal sebagai clearinghouse untuk software bajakan, yang disebut Walk and Text. Software Walk and Text ada di Android Market dengan harga $1.53, yang menggunakan sebuah camera untuk memudahkan user apa yang ada di depan mereka ketika mereka berjalan sambil menulis pesan text. Walaupun begitu, aplikasi yang berlabel versi 1.3.7 ini sesungguhnya tidak ada, menurut postingan blog Symantec.

Sekali aplikasi palsu, dimana Symantec memberinya nama sebagai “Android.Walkinwat”, sudah banyak user yang men-download-nya, dan sudah menjalankannya. Software tersebut menampilkan sebuah dialog box dimana sebenarnya aplikasi tersebut dalam proses ‘merusak’ system. Di balik layar, aplikasi ini mencari data sensitif, termasuk username, nomor telepon, dan ID unik, juga berusaha mengirimnya ke sebuah server eksternal, tambah Symantec.

Aplikasi ini juga mengirimkan sebuah pesan text ke semua nomor telepon yang tersimpan di telepon, dengan isian “Hey, just downloaded a pirated App off the Internet, Walk and Text for Android. Im stupid and cheap, it costed only 1 buck.Don’t steal like I did!”. Aplikasi tersebut juga menampilkan pesan yang berisi “Application Not Licensed”, dan peringatan “We really hope you learned something from this. Check your phone bill;) Oh and don’t forget to buy the App from the Market”. termasuk sebuah tombol untuk membeli aplikasi tersebut atau keluar.

Read More..