Pertama, struktur kebutuhan yang terkait dengan IT dalam kerangka arsitektur industri nasional.
Kedua, strategi dunia pendidikan dalam menjawab tantangan kebutuhan industri, terutama yang terkait dengan ketersediaan SDM IT berkualitas.
Ketiga, peluang untuk dapat bersaing di pasar regional dan global dalam penerapan IT.
Keempat, tren dan ancaman persaingan global di bidang IT yang akan mempengaruhi struktur industri nasional.
Sedangkan konsep kemandirian itu sendiri mengandung sejumlah pengertian, yakni :
Menghasilkan SDM yang memiliki pengetahuan, kompetensi, dan keahlian IT sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Menghasilkan ilmu pengetahuan yang dapat digunakan untuk menciptakan produk-produk dan jasa-jasa IT, khususnya di dalam negeri.
Menjadi pusat pembelajaran dan peningkatan kualitas pengetahuan SDM dalam pemanfaatan IT.
Bersinergi dengan pemerintah maupun sektor industri (swasta) untuk bersama-sama menyusun strategi peningkatan keunggulan kompetitif bangsa dalam era globalisasi melalui penguasaan IT.
Jadi Pengembangan Inovasi Karya Anak Bangsa menuju Kemandirian Nasional sangat masih perlu ditingkatkan. Banyak cara yang dilakukan untuk mengembangkan Inovasi Karya Anak Bangsa. Seperti halnya sebuah kompetisi yang sedang dilaksanakan oleh Compfest 2011. Ini sebuah ide positif dimana dengan adanya acara-acara kompetisi seperti ini setidaknya dapat meningkatkan inovasi kreasi anak bangsa menuju pengakuan internasional.
Dan inilah yang memang sedang diusung oleh Compfest 2011 “ Inovasi Kreasi Anak Bangsa menuju Pengakuan Internasional”